JAKARTA Juangsumatera.com- Polri mengajak seluruh masyarakat untuk ikut menjaga keamanan dan ketertiban dalam proses penyelenggaraan Pemilu. Polri meminta masyarakat bisa menahan diri untuk tidak melakukan tindakan melanggar hukum.
Hal tersebut disampaikan oleh Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho, di Mabes Polri, Jakarta, Sabtu (13/1) dilansir dari Detik.com. Kami sangat mengimbau dan mengharapkan bahwa seluruh masyarakat yang mempunyai keinginan terhadap kegiatan Pemilu ataupun yang lainnya untuk bisa saling menjaga diri, saling bisa menahan diri untuk tidak melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Dia mengingatkan, masyarakat agar ikut menjaga keamanan dan ketertiban. Polri mengajak agar keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) terus terjaga sehingga pemilu berjalan lancar.
“Maka dari itu kami sangat berharap jaga diri, tahan diri, keamanan adalah tanggung jawab kita bersama untuk pemilu maupun kegiatan selanjutnya di masyarakat,” ungkapnya.
Dia juga menegaskan pengamanan yang dilakukan Polri terhadap semua Capres – Cawapres sudah sesuai protokol keamanan. Dia memastikan pengamanan terhadap semua pasangan calon (paslon) terus dilakukan sesuai prosedur operasi standar meski ada atau tidak adanya ancaman.
“Protap tentang masalah Panwal Capres Cawapres itu sudah ada SOP-nya. Jadi siapapun calonnya, siapapun paslonnya mendapat hak yang sama yang dilakukan petugas dari kepolisian,” papar Sandi.
“Apakah ada ancaman, tidak ada ancaman SOP tetap dilaksanakan secara ketentuan. Hal itu juga sudah dilatihkan bekerja sama dengan Bawaslu dan KPU supaya memberikan rasa nyaman untuk paslon maupun masyarakat yang ada di sekelilingnya,” ucap Sandi. (Tim)