By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Juang Sumatera Juang Sumatera Juang Sumatera
Notification Show More
Font ResizerAa
  • Home
  • Bisnis
  • Budaya
  • Olahraga
  • Riau
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Inhil
    • Inhu
    • Kampar
    • Kuansing
    • Meranti
    • Pekanbaru
    • Pelalawan
    • Rohil
    • Rohul
  • Peristiwa
  • Politik
  • Lainnya
    • Opini
    • Wisata
Reading: Gurita Bisnis Koruptor Timah Harvey Moeis
Share
Font ResizerAa
Juang Sumatera Juang Sumatera
  • Advetorial
  • Bisnis
  • Budaya
  • Digital
  • Industri
  • Infrastruktur
  • Keuangan
  • Listrik
Search
  • Home
  • Bisnis
  • Budaya
  • Olahraga
  • Riau
    • Bengkalis
    • Dumai
    • Inhil
    • Inhu
    • Kampar
    • Kuansing
    • Meranti
    • Pekanbaru
    • Pelalawan
    • Rohil
    • Rohul
  • Peristiwa
  • Politik
  • Lainnya
    • Opini
    • Wisata
Have an existing account? Sign In
Follow US
Nasional

Gurita Bisnis Koruptor Timah Harvey Moeis

By Redaksi Published 30 Maret 2024
Share
3 Min Read
Harvey Moeis
SHARE

JAKARTA. Juangsumatera.com – Pengusaha sekaligus suami artis Sandra Dewi, Harvey Moeis resmi dijadikan tersangka dalam kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah Tbk tahun 2015-2022. Harta kekayaan dan gurita bisnisnya pun menjadi sorotan.

Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung Ketut Sumedana membeberkan kronologi dan keterlibatan Harvey Moeis dalam kasus Timah. Hingga saat ini proses penyelidikan masih berlangsung.

“Kalau pada saat pemeriksaan dan penangkapan yang bersangkutan adalah masih kooperatif ya, tapi memang ada beberapa perbuatan-perbuatan yang disangkakan atau yang ditanyakan, dikonfirmasi oleh teman-teman penyidik memang belum begitu dijawab dengan gamblang,” ungkapnya dalam acara CNBC Indonesia, dikutip Sabtu (30/3/2024).

Menurutnya, dalam penanganan kasus ini butuh strategi, butuh pendalaman, dan butuh konfrontasi ke depannya dari orang-orang yang sudah diperiksa. Terdapat 148 saksi yang sudah dilakukan pemeriksaan oleh Kejagung.

Ketut menyampaikan lebih jauh, Harvey Moeis mulai terlibat sejak tahun 2018. Ia merupakan orang yang menghubungkan antara PT RBT dengan pihak-pihak daripada PT Timah.

Ketut menjabarkan, bersama tersangka MRPT yang juga menjabat sebagai Direktur Utama PT. Timah pada saat itu berusaha menghubungkan penambang-penambang ilegal yang di Bangka Belitung.

Kemudian membuat satu kesepakatan untuk dilakukan sewa-menyewa terhadap beberapa peralatan, dan juga menghubungkan beberapa penambang ilegal ke smelter.

“Nah dari sini mereka menghubungkan uang, ya kemudian ada uang tersebut, yang akan dilakukan ke depannya. Yang akan dilakukan ke depannya akan dilakukan untuk penyelamatan, tapi pada faktanya ternyata digunakan untuk kepentingan pribadi,” ungkapnya.

Adapun, penindakan dalam perkara ini adalah di tahun 2015 sampai 2022. kedua tersangka tersebut terlibat dimulai tahun 2018 sampai 2019. “Jadi hampir dua tahun mereka terlibat untuk MR ini, untuk HM ini,” pungkasnya.

Bahkan, Harvey tercatat pernah menghubungi Direktur Utama PT Timah, yakni MRPT pada 2018 hingga 2019.

Harvey Moeis adalah pengusaha kelahiran 30 November 1985 berdarah Papua, Ambon, dan Makassar. Banyak sumber penghasilan yang didapat Harvey, di mana paling banyak berasal dari pertambangan timah dan batu bara.

Berikut Gurita Bisnis Harvey Moeis:

Di pertambangan batu bara sendiri, Harvey menjadi Presiden Komisaris PT Multi Harapan Utama (MHU). Adapun MHU merupakan perusahaan pertambangan batu bara di Kalimantan Timur.

Selain batu bara, Harvey juga berbisnis dari perusahaan-perusahaan pertambangan Timah, yakni PT Refined Bangka Tin (RBT), PT Sariwiguna Bina Sentosa, PT Stanindo Inti Perkasa, CV Venus Inti Perkasa, dan PT Tinindo Inter Nusa. Harvey menjadi pemegang saham di kelima perusahaan tersebut.

Di RBT, Harvey merupakan seorang pengusaha yang menjadi perwakilan. Dalam situs resmi perusahaan, RBT merupakan salah satu produsen Timah Murni Batangan (Tin Ingot) terbesar di Indonesia.

Perusahaan ini menghasilkan Timah Murni Batangan berkualitas tinggi dengan Sn 99,90% sampai 99,99% (di atas standar LME) dan Pb di bawah 300ppm.

Selain dari pertambangan batu bara dan timah, Harvey juga gemar berinvestasi sehingga dia memiliki sumber penghasilan di bidang lain. Tetapi, hal ini belum terungkap detailnya. (YL)

Redaksi 30 Maret 2024 30 Maret 2024
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Telegram Email Print
Berikan Ulasan Anda untuk Berita ini
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Previous Article Gudang Peluru Meledak
Next Article Damkar Pakai Robot Padamkan Api di Gudang Peluru Kodam Jaya
Leave a comment Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita Terkait

Nasional

TNI Siapkan 1 Peleton Prajurit Untuk Pengamanan Kejati

20 Juni 2025
Nasional

Penasihat Utama Khamenei Bantah Tewas Akibat Rudal Israel

20 Juni 2025
Nasional

Puluhan Jet Tempur AS Hilang di Qatar

20 Juni 2025
Nasional

Putin Siap Tambah Pasokan Minyak Mentah & Gas Alam Cair

20 Juni 2025
Show More

JUANG SUMATERA

  • Tentang Kami
  • Disclaimer
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Info Iklan

Sekilas

Menyajikan berita, informasi, data, dan hasil riset secara mendalam bagi kepentingan para pemimpin bisnis dan pengambil kebijakan, namun dikemas secara lugas dan atraktif agar mudah dipahami publik.
Kategori Lainnya
  • Riau
  • Infrastruktur
  • Digital
  • Keuangan
 
  • Bisnis
  • Industri
  • Listrik
  • Pertambangan

Langganan Newsletter

Subscribe to our newsletter to get our newest articles instantly!

[mc4wp_form]
© juangsumatera.com - All Right Reserved
Welcome Back!

Masuk ke akun Anda

Lost your password?