KAMPAR Juangsumatera.com- Permasalahan masyarakat Batu Langkah Kecil Kecamatan Kuok Kabupaten Kampar dengan pihak perusahaan sawit Seru Manunggal Jaya yang berakhir demo dikantor Camat Kuok, Selasa kemaren (30/1).
Kepala Desa (Kades) Batu Langkah Kecil Khairul Amri kepada wartawan di kantor Camat Kuok setelah selesai masyarakat menggelar aksi demo mengatakan, kami sebagai Pemerintah Desa telah melakukan itikad baik untuk menyelesaikan permasalahan dengan pihak perusahaan.
Kami sudah 2 kali melayangkan surat kepada perusahaan, namun pihak perusahaan mengembalikan surat kami dan mereka tidak menghargai kami. Setelah itu, kami juga melayangkan surat kepada perusahaan Seru Manunggal Jaya dan surat tersebut kami tembuskan kepada Camat dan Kapolsek.
Diterangkan lebih lanjut oleh Kades, surat tersebut direspon sedikit oleh pihak perusahaan dan kami telah melakukan mediasi di aula kantor Desa, tetapi hasil mediasi tersebut juga tidak bisa menjawab pertanyaan masyarakat.
“Sampai saat ini masyarakat merasa terzalimi, kenapa terzalimi karena pemukiman warga semua tertutup oleh pagar berlapis berduri dan sangat membahayakan kepada anak – anak,” ungkap Khairul Amri.
Sebanyak 70 Kepala Keluarga (KK) di 2 RT akses jalan nya di portal oleh pihak perusahaan. Masyarakat susah untuk keluar masuk dan permasalahan tersebut sudah lama terjadi.
Alasan perusahaan tidak membuka portal karena untuk mengamankan sawit mereka. “Setahu saya 10 tahun ini pihak perusahaan tidak pernah kemalingan buah sawit,” ungkap Khairul Amri.
Masyarakat berharap dengan adanya pertemuan di kantor Camat antara masyarakat dengan pihak perusahaan, apa yang menjadi permintaan masyarakat bisa terkabulkan.
Kalau permintaan masyarakat tidak terkabulkan dan tidak tertutup kemungkinan masyarakat akan demo kembali dengan masa yang lebih banyak. Saya tidak bisa menghalangi masyarakat untuk melakukan aksi demo, kata Khairul Amri. (YL)
