KAMPAR, Juangsumatera.com – Bupati Kampar, Ahmad Yuzar angkat bicara terkait polemik pengerjaan jalan Soebrantas menuju kantor Bupati Kampar yang telah dianggarkan 4 milyar lebih pada APBD Kampar tahun 2025 yang sampai saat ini terhenti pengerjaan nya.
“Sekarang sedang mediasi dengan Kepala Dinas (Kadis) PUPR Kampar dan apa hasil nya saya belum dapat laporan,” kata Ahmad Yuzar di rumah Dinas Bupati Kampar, Senin (8/12/2025) kepada wartawan.
Ditanya terkait kapan akan dilanjutkan pengerjaan jalan Soebrantas menuju kantor Bupati Kampar dan Ahmad Yuzar mengatakan, tergantung perkembagan hasil mediasi dan doakan cepat selesai nya, kata nya singkat.

Sebelum nya, Plt Kepala Dinas PUPR Kabupaten Kampar, Afrudin Amga, ST, MT kepada Juangsumatera.com dikantor Bupati Kampar, Senin (8/12) mengakui akan melanjutkan pengerjaan jalan Soebrantas menuju kantor Bupati Kampar.
“Insyaallah akan kita lanjutkan pengerjaan jalan Soebrantas menuju kantor Bupati Kampar,” katanya singkat.
Menurut pantauan wartawan dipinggir jalan Soebrantas menuju kantor Bupati Kampar masih terpasang 2 spanduk yang bertuliskan, pernyataan hukum, menghalangi pekerjaan proyek adalah tindakan pidana dan ancaman pidana nya 1 sampai 5 tahun.
Kedua spanduk yang terpasang tersebut, 1 ada logo Pemkab Kampar dan 1 lagi tidak ada logo Pemkab Kampar. Begitu juga papan plang proyek masih berdiri kokoh dipinggir jalan Soebrantas.
Untuk diketahui, anggaran pengerjaan jalan Soebrantas menuju kantor Bupati Kampar Rp.4.084.728.000, sumber dana APBD Kampar. Untuk pelaksana/kontraktor CV Duta Multi Artha dan konsultan pengawas CV Kembar Laksana Konsultan. (tim)


