KAMPAR, Juangsumatera.com – Sangat memalukan kondisi mobil dinas milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kampar Provinsi Riau dari plat merah berubah menjadi plat hitam atau pribadi.
Kondisi tersebut karena perilaku dan moralitas mantan pejabat Kampar dan oknum pejabat Kampar. Mobil dinas milik Pemkab Kampar lebih kurang 150 unit dikuasai oleh orang yang tidak berhak memakai nya, celakanya plat merah sudah berubah menjadi plat hitam atau pribadi.
Hal tersebut disampaikan oleh anggota Lembaga Pemantau Penyelenggara Negara Republik Indonesia (LPPNRI) Kabupaten Kampar, Daulat Panjaitan kepada wartawan di Bangkinang Kota, Rabu pagi (28/8/2024).
“Berubahnya plat merah menjadi plat hitam untuk mengelabui masyarakat dan seolah – olah mobil tersebut milik mereka. Dilain sisi BPKB dan STNK masih status milik Pemerintah Kampar,” ungkap Daulat Panjaitan.
Parahnya lagi, ada yang menguasai mobil dinas dan mereka tersebut bukan pejabat, PNS/ASN dan bukan mantan pejabat, tetapi mengaku tokoh masyarakat dan mereka tersebut menguasai mobil dinas dan plat merah dirubah menjadi plat hitam.
Diterangkan lebih lanjut oleh Daulat Panjaitan, kondisi tersebut sudah lama terjadi. Mereka tersebut sudah kuat dan perlu ada kekuatan besar untuk mengambil kembali seluruh mobil dinas tersebut.
Pj Bupati Kampar Hambali dan Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kampar Ahmad Yuzar sudah ada niat untuk menarik mobil dinas tersebut, tetapi kekuatan mereka cukup kuat, terang Daulat Panjaitan. (Tim)